Buku Yatlunah Jilid 1 (dari 6)
Yatlunah Jilid 1 adalah langkah awal untuk belajar membaca Al-Qur’an dengan fasih dan tartil, dimulai dari pengenalan huruf hijaiyyah sesuai makhārijul ḥurūf. Disusun secara sistematis dan mudah dipraktikkan, buku ini membantu peserta didik mengenal bentuk, suara, dan tempat keluarnya huruf sejak awal. Metode ini bertujuan mewujudkan generasi yang "يَتْلُونَهُ حَقَّ تِلَاوَتِهِ" — membaca Al-Qur’an dengan sebenar-benar bacaan.
Buku Yatlunah Jilid 2 (dari 6)
Yatlunah Jilid 2 memperkenalkan huruf-huruf hijaiyyah berharakat fathah, kasrah, dan dhammah secara bertahap. Peserta didik juga mulai belajar menyambung huruf, membaca mad ṭabī‘ī, serta mad shilah ṣughrā, dengan tetap mengacu pada urutan makhārijul ḥurūf sebagaimana ditetapkan oleh para ulama tajwid. Buku ini dirancang untuk menguatkan dasar bacaan agar peserta didik mampu membaca Al-Qur’an dengan tartil dan fasih, sebagaimana firman Allah: "يَتْلُونَهُ حَقَّ تِلَاوَتِهِ".
Buku Yatlunah Jilid 3 (dari 6)
Yatlunah Jilid 3 membawa peserta didik ke jenjang lanjutan dalam membaca Al-Qur’an, dengan materi seperti tanwin, huruf sukun dan sifatnya, huruf lin, tasydid, nun dan mim bertasydid, hamzah waṣhal, alif-lām qamariyyah dan syamsiyyah, lafdzul jalālah, hingga hamzah qaṭha’. Seluruhnya disusun bertahap dan aplikatif berdasarkan urutan makhārijul ḥurūf, untuk memperkuat kefasihan dan ketelitian bacaan, agar termasuk golongan yang "يَتْلُونَهُ حَقَّ تِلَاوَتِهِ" – membacanya dengan sebenar-benar bacaan.
Buku Yatlunah Jilid 4
Yatlunah Jilid 4 membimbing peserta didik untuk memahami berbagai hukum bacaan secara lebih mendalam. Buku ini memuat pembahasan tentang mim sukun, dengan hukum-hukum seperti ikhfā’ syafawī, idghām mitslain, dan idzhar syafawī; serta nun sukun dan tanwin, mencakup idghām, idzhar, ikhfā’, dan iqlāb. Selain itu, buku ini juga mengenalkan empat jenis idghām: mutamātsilain, mutajānisain, mutaqāribain, dan mutabā‘idain.
Seluruh materi disusun secara sistematis agar mudah dipahami dan langsung dapat dipraktikkan, mengarah pada bacaan yang benar dan tartil. Dengan mengacu pada firman Allah:
"يَتْلُونَهُ حَقَّ تِلَاوَتِهِ" – “Mereka membacanya dengan sebenar-benar bacaan.”
Buku Yatlunah Jilid 5
Yatlunah Jilid 5 memperluas pemahaman peserta didik terhadap ragam bacaan mad dan hukum lanjutannya. Buku ini membahas Mad Badal, Mad ‘Iwadh, Mad Jaiz Munfashil, Mad Wajib Muttashil, Mad Shilah, Mad Lazim, serta pengenalan huruf-huruf muqatta‘ah dan kaidah saat dua sukun bertemu. Seluruhnya disusun secara bertahap agar peserta didik mampu membaca Al-Qur’an dengan tartil, sesuai kaidah tajwid dan makhārijul ḥurūf, menuju bacaan yang "يَتْلُونَهُ حَقَّ تِلَاوَتِهِ" – sebenar-benar bacaan.
Buku Yatlunah Jilid 6
Yatlunah Jilid 6 merupakan penutup rangkaian pembelajaran membaca Al-Qur’an secara bertahap dan sistematis. Buku ini membahas kaidah lanjutan seperti Tashīl, Imālah, An-Nabr, kata-kata bertanda khusus, serta hukum Waqaf, alamat waqaf, Saktah, Ibtidā’, Raum & Isymām, yang tidak termasuk Raum, hingga pengenalan tujuh jenis Alif. Semua disusun agar peserta didik mampu membaca Al-Qur’an dengan penuh penghayatan, ketelitian, dan sesuai dengan kaidah yang diwariskan para ulama, menjadi bagian dari mereka yang "يَتْلُونَهُ حَقَّ تِلَاوَتِهِ" – membacanya dengan sebenar-benar bacaan.